• Email: penjualan@rumotek.com
  • Manufaktur

    Produksi Magnet Permanen

    Banyak kemajuan teknologi yang hanya mungkin terjadi setelah dikembangkannya magnet permanen yang sangat kuat dalam berbagai bentuk dan ukuran. Saat ini, bahan magnetik memiliki sifat magnet dan mekanik yang sangat berbeda, dan keempat kelompok magnet permanen dapat digunakan dalam berbagai aplikasi.

    RUMOTEK Magnet memiliki stok magnet permanen dalam jumlah besar dalam berbagai bentuk dan ukuran yang bervariasi sesuai aplikasi klien, dan juga menawarkan magnet yang dibuat khusus. Berkat keahlian kami di bidang bahan magnet dan magnet permanen, kami telah mengembangkan berbagai sistem magnet untuk aplikasi industri.

    Apa definisi magnet?
    Magnet adalah suatu benda yang mampu menimbulkan medan magnet. Semua magnet harus memiliki setidaknya satu Kutub Utara dan satu Kutub Selatan.

    Apa itu medan magnet?
    Medan magnet adalah area ruang di mana terdapat gaya magnet yang dapat dideteksi. Gaya magnet mempunyai kekuatan dan arah yang dapat diukur.

    Apa itu magnetisme?
    Magnetisme mengacu pada gaya tarik-menarik atau tolak-menolak yang terjadi antara zat yang terbuat dari bahan tertentu seperti besi, nikel, kobalt, dan baja. Gaya ini ada karena pergerakan muatan listrik di dalam struktur atom bahan-bahan tersebut.

    Apa itu magnet "permanen"? Apa bedanya dengan "elekromagnet"?
    Magnet permanen tetap memancarkan gaya magnet meski tanpa sumber listrik, sedangkan elektromagnet memerlukan daya untuk menghasilkan medan magnet.

    Apa perbedaan magnet isotropik dan anisotropik?
    Magnet isotropik tidak berorientasi selama proses pembuatan, dan oleh karena itu dapat dimagnetisasi ke segala arah setelah dibuat. Sebaliknya, magnet anisotropik terkena medan magnet yang kuat selama proses pembuatan untuk mengarahkan partikel ke arah tertentu. Akibatnya, magnet anisotropik hanya dapat dimagnetisasi dalam satu arah; namun umumnya memiliki sifat magnet yang lebih kuat.

    Apa yang menentukan polaritas magnet?
    Jika dibiarkan bergerak bebas, magnet akan sejajar dengan polaritas utara-selatan bumi. Kutub yang mengarah ke selatan disebut “kutub selatan” dan kutub yang mengarah ke utara disebut “kutub utara”.

    Bagaimana cara mengukur kekuatan magnet?
    Kekuatan magnet diukur dengan beberapa cara berbeda. Berikut beberapa contohnya:
    1) Gauss Meter digunakan untuk mengukur kekuatan medan yang dipancarkan magnet dalam satuan yang disebut "gauss".
    2) Penguji Tarik dapat digunakan untuk mengukur jumlah berat yang dapat ditampung magnet dalam pon atau kilogram.
    3) Permeameter digunakan untuk mengidentifikasi karakteristik magnetik yang tepat dari bahan tertentu.

    Bengkel

    11
    d2f8ed5d